Utilization of Dilalah Lafzhiyah's Notion Inside the Hanafiyyah Perspective in the Domain of Family Law
Abstract
This study examines Hanafiyyah's perspective on dilalah lafzhiyah in family law, categorizing Lafadz into ibarah nash, isyarah nash, dilalah nash, and iqtidha' nash. Through library research, it explores the implementation of dilalah lafzhiyyah, focusing on Q.S. An-Nisa verse 3, permitting multiple marriages under fair conditions, and Q.S. Al-Baqarah verse 233, outlining the husband's responsibility for sustenance during the 'iddah period. Inheritance laws, as per Q.S. An-Nisa' verse 11, allocate shares based on heirs' presence and, if parents are the only heirs, assign the mother one-third. Dilalah, ghairu lafzhiyyah involves deriving legal principles from implicit implications within explicit language, derived from the lafazh.
References
Abshor, M. Ulil. “Metode Istinbath Hukum dalam Pandangan Ulama Hanafiah.” Contemplate: Jurnal Ilmiah Studi Keislaman 3, no. 02 (2022): 16–31.
Alidar, EMK. Alidar EMK., dan Rauzatul Jannah. “Penyelesaian Poligami Ilegal melalui Jalur Hukum Pidana menurut Hukum Islam: Studi Kasus di Pengadilan Negeri Jantho.” SAMARAH: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam 3, no. 1 (2019): 69–88. https://doi.org/10.22373/sjhk.v3i1.4949.
Alidar, EMK Alidar EMK, dan Rauzatul Jannah. “Penyelesaian Poligami Ilegal melalui Jalur Hukum Pidana menurut Hukum Islam: Studi Kasus di Pengadilan Negeri Jantho.” Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam 3, no. 1 (9 Agustus 2019): 69–88. https://doi.org/10.22373/sjhk.v3i1.4949.
Alwana, Hanif Aidhil. “ALIRAN PEMIKIRAN USHUL FIQH DAN PENGARUHNYA TERHADAP PENDEKATAN HUKUM ISLAM.” JURIS (Jurnal Ilmiah Syariah) 19, no. 2 (18 Desember 2020): 147–62. https://doi.org/10.31958/juris.v19i2.2375.
Asmaret, Desi. “Penunjukan Lafazh Terhadap Hukum (Dilalah) Berbentuk Ibarah al-Nash.” Jurnal Al Himayah 5, no. 1 (1 Maret 2021): 84–101.
Dedi, Syarial. “Ushul Al-Fiqh Dan Kontribusinya (Konsep Ta’wil Dan Relevansinya Dengan Pembaharuan Hukum Islam).” Al-Istinbath: Jurnal Hukum Islam 2, no. 2 December (27 Desember 2017): 99–127. https://doi.org/10.29240/jhi.v2i2.322.
Djalaluddin, Mawardi. “METODE DILALAH AL-ALFADZ DALAM HUKUM ISLAM.” Al Daulah : Jurnal Hukum Pidana Dan Ketatanegaraan 5, no. 2 (14 Desember 2016): 291–300. https://doi.org/10.24252/ad.v5i2.4848.
Ghazali, T. “Fenomena Khitan Wanita Dalam Perspektif Hukum Islam.” Syarah: Jurnal Hukum Islam & Ekonomi 10, no. 2 (15 Desember 2021): 213–34. https://doi.org/10.47766/syarah.v10i2.215.
Hasan, Muhammad. “Construction of Modern Islamic Inheritance Law Based on Ijtihad of the Judges at the Religious Court of Pontianak, West Kalimantan.” Samarah: Jurnal Hukum Keluarga Dan Hukum Islam 7, no. 2 (9 Mei 2023): 650–68. https://doi.org/10.22373/sjhk.v7i2.8852.
Hasballah, Khairuddin, Andi Darna, Wardana Said, Hajarul Akbar, Ihdi Karim Makinara, dan Faisal Fauzan. “Identifying ‘Illat through Munasabah in Islamic Law: A Perspective of Imam Al-Ghazali.” Samarah: Jurnal Hukum Keluarga Dan Hukum Islam 5, no. 2 (26 Desember 2021): 598–618. https://doi.org/10.22373/sjhk.v5i2.10914.
Hermanto, Agus. “ANJURAN KHITAN BAGI PEREMPUAN ANTARA BUDAYA LOKAL DAN AJARAN AGAMA.” Fikri : Jurnal Kajian Agama, Sosial Dan Budaya 1, no. 1 (2016): 101–42. https://doi.org/10.25217/jf.v1i1.9.
Ichsan, M. “POLIGAMI DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (Kajian Tafsir Muqaranah).” JURIS (Jurnal Ilmiah Syariah) 17, no. 2 (31 Desember 2018): 151–59. https://doi.org/10.31958/juris.v17i2.1196.
Jamhuri, Jamhuri, dan Izzudin Juliara. “Penggabungan Iddah Wanita Hamil Dan Kematian Suami (Analisis Terhadap Pendapat Mazhab Syafi’i).” Samarah: Jurnal Hukum Keluarga Dan Hukum Islam 1, no. 1 (17 Juli 2017): 226–47. https://doi.org/10.22373/sjhk.v1i1.1581.
Jannah, Roudhotul, dan Sulhani Hermawan. “Hukum Sunat Perempuan Dalam Pemikiran Musdah Mulia.” Jurnal Al-Hakim: Jurnal Ilmiah Mahasiswa, Studi Syariah, Hukum Dan Filantropi 4, no. 1 (20 Mei 2022): 1–14. https://doi.org/10.22515/alhakim.v4i1.5008.
Kartini, Kartini. “Penerapan Lafazh Ditinjau dari Segi Dalalahnya.” Al-’Adl 10, no. 2 (2017): 17–32.
———. “Penerapan Lafazh Ditinjau dari Segi Dalalahnya.” Al-’Adl 10, no. 2 (2017): 17–32.
Kusmardani, Alex, Mohamad Athoilah, dan Mohamad Sar’an. “Tafsir Ayat Ahkam dalam Perspektif Dilalah Manthuq dan Mafhum.” Jurnal Syntax Transformation 3, no. 02 (23 Februari 2022): 169–89. https://doi.org/10.46799/jst.v3i2.509.
Latief, Muhammad Nur Hasan. “Pembaharuan Hukum Keluarga Serta Dampaknya Terhadap Pembatasan Usia Minimal Kawin dan Peningkatan Status Wanita.” Jurnal Hukum Novelty 7, no. 2 (1 Agustus 2016): 196–208. https://doi.org/10.26555/novelty.v7i2.a5467.
M, Muhammad Mush’ab, Unik Hanifah Salsabila, Annisa Dwi Mukarromah Hanindraswari, Annisa’ A-syadza, dan Vika Sarika. “Menjaga Kesehatan Mental Di Tengah Pandemi Covid-19 Melalui Tazkiyatun Nafs.” WARAQAT : Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman 5, no. 2 (16 Desember 2020): 12–12. https://doi.org/10.51590/waraqat.v5i2.118.
Masykur, Faiz Izuddin, dan Fadhliah Mubakkirah. “TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP KHITAN BAGI PEREMPUAN (STUDI KOMPARASI ANTARA ULAMA KLASIK DAN ULAMA KONTEMPORER).” Comparativa: Jurnal Ilmiah Perbandingan Mazhab Dan Hukum 3, no. 2 (2022): 139–60. https://doi.org/10.24239/comparativa.v3i2.41.
Ma’u, Dahlia Haliah. “The Harmonization of Polygamy Between Islamic Law and Legal Law in Indonesia.” Samarah: Jurnal Hukum Keluarga Dan Hukum Islam 7, no. 2 (9 Mei 2023): 669–86. https://doi.org/10.22373/sjhk.v7i2.8519.
Mawardi, Mawardi. “Mafhum Muwafaqah Dan Implikasinya Terhadap Masalah-Masalah Furu’iyyah.” Hukum Islam 21, no. 1 (28 Juli 2021): 95–113. https://doi.org/10.24014/jhi.v21i1.10445.
Nelli, Jumni. “Analisis Tentang Kewajiban Nafkah Keluarga Dalam Pemberlakuan Harta Bersama.” Al-Istinbath: Jurnal Hukum Islam 2, no. 1 June (1 Juni 2017): 29–46. https://doi.org/10.29240/jhi.v2i1.195.
nu.or.id. “Tafsir Surat An-Nisa’ Ayat 3 (Bagian 1).” Diakses 2 Juni 2023. https://islam.nu.or.id/tafsir/tafsir-surat-an-nisa-ayat-3-bagian-1-zFP3M.
Nursapia, Nursapia. “PENELITIAN KEPUSTAKAAN.” IQRA`: Jurnal Perpustakaan Dan Informasi 8, no. 1 (4 Mei 2014): 68–73. https://doi.org/10.30829/iqra.v8i1.65.
Nurul Mivtakh, Balkis Aminallah. “Sejarah Perkembangan Ilmu Dalalah dan Para Tokoh-Tokohnya.” Tatsqifiy: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab 1, no. 2 (6 Juli 2020): 87. https://doi.org/10.30997/tjpba.v1i2.2782.
Puniman, Ach. “HUKUM PERKAWINAN MENURUT HUKUM ISLAM DAN UNDANG-UNDANG NO. 1 TAHUN 1974.” Jurnal Yustitia 19, no. 1 (31 Mei 2018). https://doi.org/10.53712/yustitia.v19i1.408.
Rahim, Moch. Al Farich. “Pembaruan Hukum Keluarga Di Indonesia Melalui Kompilasi Hukum Islam.” Preprint. Open Science Framework, 28 Desember 2021. https://doi.org/10.31219/osf.io/wdt79.
Riadi, Holan. “Pembaharuan Hukum Keluarga Islam Di Indonesia (Ditinjau Dalam Undang-Undang No.1 Tahun 1974).” SCHOLASTICA: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan 3, no. 1 (15 September 2021): 24–35.
Ristam, Faris. “DILALAH dalam mantiq,” 1 Januari 2018. https://www.academia.edu/40644211/DILALAH_dalam_mantiq.
Rosyada, Yassirly Amrona. “Dalalah Lafdzi (Upaya Menemukan Hukum).” Al-Ahkam Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum 2, no. 2 (2017): 123–36. https://doi.org/10.22515/alahkam.v2i2.1066.
Sa’dan, Saifuddin. “Ijtihad terhadap Dalil Qath’i dalam Kajian Hukum Islam.” Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam 1, no. 2 (30 Desember 2017): 479–90. https://doi.org/10.22373/sjhk.v1i2.2379.
Salmah, Salmah. “NAFKAH DALAM PERSPEKTIF HADIS (Tinjauan Tentang Hadis Nafkah Dalam Rumah Tangga).” JURIS (Jurnal Ilmiah Syariah) 13, no. 1 (21 Agustus 2018). https://doi.org/10.31958/juris.v13i1.1132.
Setiawan, Eko. “DINAMIKA PEMBAHARUAN HUKUM KELUARGA ISLAM DI INDONESIA.” De Jure: Jurnal Hukum Dan Syar’iah 6, no. 2 (30 Desember 2014). https://doi.org/10.18860/j-fsh.v6i2.3207.
Tempo, Rachmat Bin Badani, Santi Sarni, Sri Ujiana Putri, dan Nur Fadhilah. “Praktik Khitan Dengan Metode Sunathrone Klamp Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus Di Smart Care Center Makassar):” BUSTANUL FUQAHA: Jurnal Bidang Hukum Islam 2, no. 2 (19 Agustus 2021): 326–35. https://doi.org/10.36701/bustanul.v2i2.371.
Umar, Muksin Nyak, dan Rini Purnama Rini Purnama. “Persyaratan Pernikahan menurut Mazhab Hanafi.” Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam 2, no. 1 (5 Mei 2018): 27–50. https://doi.org/10.22373/sjhk.v2i1.3103.
Usmam, Bustamam. “Poligami Menurut Perspektif Fiqh (Studi kasus di Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie, Aceh).” Samarah: Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam 1, no. 1 (17 Juli 2017): 275–88. https://doi.org/10.22373/sjhk.v1i1.1578.
Waluyo, Kasja Eki. “KAJIAN DALALAH DALAM USHUL FIQH.” Jurnal Pendidikan Islam Rabbani 2, no. 1 (20 April 2018). https://journal.unsika.ac.id/index.php/rabbani/article/view/1747.
Wilya, Evra. “MAFHUM MUWAFAQAH DAN IMPLIKASINYA DALAM ISTINBATH HUKUM.” Jurnal Ilmiah Al-Syir’ah 8, no. 2 (22 Juni 2016). https://doi.org/10.30984/as.v8i2.5.
Copyright (c) 2023 Aldy Darmawan, Zainal Azwar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
.png)
.png)
